Hari ini aku diajak Erik, pacarku yang keturunan bule itu untuk menonton suatu pertunjukan. Hm, katanya sih pertunjukan langka. Sesuatu yang jarang dilihat oleh umat manusia. Ialah manusia akar. Begitu sebutnya padaku.
Aku terbengong-bengong mendengar istilah itu hanya bisa termangut-mangut, karena tak ada kerjaan, lagipun aku sedang cuti hari ini sampai besok. Aku memutuskan untuk ikut serta.
Cerpen Sedih: Manusia Kaca
Written By irvan hidayat on Senin, 29 April 2013 | 10.27
Related Articles
0 komentar:
Posting Komentar